Produk jadi yang bernilai jual merupakan hasil akhir dalam sebuah proses perindustrian manufaktur. Produk jadi ini sesbenarnya dibuat dalam industri manufaktur dengan membaginya ke dalam dua kelas utama yaitu :

1.Consumer Goods (Barang Konsumsi).

2. Capital Goods (Barang Modal).

1. Consumer Goods (Barang Konsumsi).

Merupakan produk-produk yang dibeli secara langsung oleh konsumen dan akan digunakan untuk keperluan pribadi. Contoh dari produk consumer goods ini adalah seperti mobil pribadi, komputer personal, televisi, radio, laptop dan lain sebagainya.

2. Capital Goods (Barang Modal)

Merupakan produk-produk yang dibeli secara langsung oleh perusahaan dan selanjutnya akan menghasilkan barang-barang atau pelayanan yang dibuat di perusahaan tersebut. Contoh dari capital goods ini seperti mesin perkakas, main frame komputer, peralatan kontruksi, dan lain sebagainya.

Setelah bisa menghasilkan suatu produk dalam industri, tentu akan menghasilkan jumlah produksi dan bervariasi produksi yang dihasilkan. Produk yang terdiri atas berbagai variasi produk yang berbeda-beda biasanya akan dibuat dalam jumlah kecil atau menengah. Semakin banyak variasi jenis-jenis dari suatu produk maka akan semakin rendah pula jumlah dari produksi yang akan dibuat. Dan sebaliknya, semakin rendah variasi produk yang akan dibuat maka akan semakin tinggi pula jumlah produksi yang akan dihasilkan oleh suatu perusahaan.

Variasi yang terdapat dalam suatu produk umumnya terbagi atas dua kelompok, yaitu :

• Variasi Produk Lunak (Soft Product Variety).

Dalam tipe variasi produk ini adalah menjelaskan tentang bagaimana perbedaan antara variasi produk yang lebih dibuat kecil. Dalam hal ini, suatu produk dihasilkan dari pabrik yang sama akan tetapi terdapat perbedaan di antara kedua produk tersebut. Contohnya adalah perbedaan antara dua jenis mobil namun dengan satu produsen, yaitu antara mobil sedan Toyota Corolla dengan mobil sedan Toyota Corona bahwa keduanya memang dihasilkan dari perusahaan yang sama akan tetapi terdapat beberapa part (suku cadang) yang membedakan diantara kedua jenis mobil sedan tersebut.

• Variasi Produk Keras (Hard Product Variety).

Dalam variasi produk keras atau hard product variety, terdapat perbedaan mendasar antara variasi produk yang dibuat secara massal dalam sebuah perusahaan. Dalam variasi produk yang satu ini biasanya sangat jarang sekali ditemukan produk yang menggunakan part-part yang sama antara produk satu dengan produk yang lainnya, seperti perbedaan antara mobil sedan dengan mobil truk.

Apabila pembaca membutuhkan bantuan dan pendampingan tentang perkembangan bisnis dan konsultasi bisnis atau seputar software akuntansi, silahkan hubungi 0818521172, Office (only call no sms)  : 081-59417699 atau email ke groedu@gmail.com bisa juga groedu_inti@hotmail.com