Bisnis ritel merupakan jenis bisnis yang menjual barang secara eceran kepada pelanggan untuk keperluan pribadi. Saat ini, terdapat berbagai macam toko ritel berdasarkan skala dan jenis produk yang ditawarkan. Salah satu jenis toko ritel yang populer karena kelengkapan dan fasilitasnya adalah departemen store. Departemen store menyediakan berbagai macam kebutuhan seperti pakaian, perhiasan, aksesoris, kosmetik, dan sebagainya. Keberadaan departemen store kerap menarik banyak pembeli, terutama pada musim tertentu, sehingga dibutuhkan kemampuan transaksi yang cepat. Artikel ini akan membahas lebih lanjut mengenai departemen store dan perbedaannya dengan jenis toko ritel lainnya.

Baca juga Artikel CARA CEPAT DAN EFEKTIF MENYUSUN ACTION PLAN UNTUK UKM

Apa Itu Departemen Store?

Departemen store adalah jenis toko ritel yang menawarkan berbagai jenis produk dalam satu tempat, seperti pakaian, peralatan rumah tangga, mainan, skincare, dan kebutuhan lainnya. Produk-produk ini biasanya dikelompokkan dalam section-section yang berbeda berdasarkan segmentasi pelanggan. Departemen store pertama kali muncul di Amerika Serikat. Salah satu contoh departemen store modern pertama adalah Marshall Field’s di Chicago, yang menawarkan berbagai macam produk dalam satu toko dan memberikan pengalaman belanja yang lebih nyaman dan terorganisir bagi pelanggan.

Baca juga artikel MEMBANGUN BISNIS AUTOPILOT: MENGENAL 5 FASE PENTING

Ciri-ciri Departemen Store

Ciri-ciri departemen store biasanya terletak di luas toko yang terdiri dari beberapa lantai. Penataan produk dilakukan berdasarkan departemen atau kategori tertentu, dan toko ini menawarkan produk dari merek-merek terkenal. Departemen store juga menyediakan layanan pelanggan dan fasilitas seperti area parkir yang luas, area makan, dan lainnya untuk meningkatkan kenyamanan berbelanja. Jenis toko ritel ini biasanya berlokasi strategis dengan iklan yang intensif guna menarik lebih banyak pelanggan. Operasional departemen store cenderung memerlukan biaya yang tinggi karena semua departemen dikelola secara terpusat. Oleh karena itu, penting untuk memiliki sistem terintegrasi yang dapat mengatur semua kegiatan operasional dengan baik.

Kelebihan Departemen Store Kelebihan utama departemen store dibandingkan jenis toko ritel lainnya adalah menyediakan pengalaman belanja yang lengkap dan terorganisir bagi pelanggan. Pelanggan dapat menemukan berbagai macam produk dari merek-merek terkenal dalam satu toko, sehingga memudahkan mereka dalam memilih dan membeli produk yang dibutuhkan. Selain itu, departemen store juga menyediakan layanan pelanggan yang lebih baik dan fasilitas tambahan, seperti petugas yang memberikan konsultasi terkait produk di setiap section. Semua hal ini membuat pengalaman berbelanja di departemen store menjadi lebih nyaman dan menyenangkan.

Baca juga artikel 4 STRATEGI EFEKTIF PEMASARAN DIGITAL UNTUK BISNIS RITEL

Perbedaan Departemen Store dan Supermarket

Departemen store merupakan perusahaan ritel yang menjual berbagai macam barang dengan kategori produk yang beragam. Produk disajikan dalam beberapa area khusus yang tersebar di seluruh toko. Contoh departemen store di Indonesia antara lain SOGO, Matahari, Ramayana, dan Centro yang menawarkan produk pakaian, aksesori, peralatan rumah tangga, mainan, kosmetik, dan berbagai kebutuhan lainnya. Di sisi lain, supermarket adalah pasar swalayan yang menyediakan berbagai jenis bahan makanan dan kebutuhan rumah tangga lainnya. Supermarket memiliki skala yang lebih besar daripada toko grosir. Beberapa contoh supermarket di Indonesia adalah Carrefour, Giant, dan Superindo. Berikut adalah perbedaan lainnya antara departemen store dan supermarket:

1. Luas Lantai

Menurut Peraturan Presiden No. 112 Tahun 2007 tentang Penataan dan Pembinaan Pasar Tradisional, Pusat Perbelanjaan, dan Toko Modern, sebuah toko ritel termasuk dalam kategori supermarket jika memiliki luas antara 400 hingga 5000 meter persegi. Jika luasnya kurang dari 400 meter persegi, maka diklasifikasikan sebagai minimarket. Untuk departemen store, ukuran lantainya harus lebih dari 400 meter persegi agar bisa dikategorikan sebagai departemen store. Namun, jika luasnya ternyata lebih dari 5000 meter persegi, toko tersebut tergolong dalam kategori hypermarket.

2. Tipe Barang yang Dijual

Perbedaan yang signifikan antara departemen store dan supermarket terletak pada jenis barang yang mereka jual. Supermarket fokus pada barang konsumsi seperti makanan dan produk rumah tangga. Sementara itu, departemen store lebih menekankan pada produk sandang dan perlengkapan lainnya.

3. Penataan Barang

Supermarket menata barang berdasarkan klasifikasi dan jenis produk. Sedangkan departemen store menyesuaikan penataan produk dengan segmentasi target konsumen, seperti jenis kelamin, usia, dan jenis produk. Sebagai contoh, ketika mengunjungi Matahari, akan terdapat section khusus untuk pakaian anak perempuan, pakaian perempuan dewasa, dan sebagainya, yang terletak pada area yang berbeda.

Kesimpulan

Perbedaan paling mendasar antara departemen store dan supermarket adalah pada jenis barang yang mereka jual dan penataan barang-barangnya. Departemen store menawarkan berbagai jenis produk sandang dan keperluan lainnya yang dikelompokkan dalam section khusus. Sementara itu, supermarket utamanya menjual berbagai produk makanan dan kebutuhan rumah tangga. Meskipun demikian, baik departemen store maupun supermarket memerlukan kemampuan transaksi yang cepat untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan. Untuk mengatasi hal tersebut, pengelola bisnis ritel dapat menggunakan aplikasi kasir atau Software POS. Sistem POS memungkinkan pelaksanaan transaksi yang lebih cepat, akurat, dan mendukung berbagai metode pembayaran. Selain itu, sistem ini juga dilengkapi dengan fitur-fitur yang dapat mengelola inventaris, program promosi, transfer stok, serta melakukan analisis penjualan secara otomatis di seluruh cabang. Dapatkan skema perhitungan harga dan demo gratis sekarang juga!

Semoga artikel ini bermanfaat. Dan jika Anda membutuhkan informasi terkait strategi ritel, kami siap membantu. Silahkan hubungi kami melalui email groedu@gmail.com, atau bisa langsung menghubungi kami via WhatsApp 0812-5298-2900.